Karya sastra adalah hasil cipta manusia yang digunakan untuk menyajikan maksud penulis dan disampaikan secara estetika.
Karya sastra mempunyai fungsi sebagai alat untuk mengkomunikasikan ide-ide dan menyalurkan pikiran dan perasaan. Selain itu juga dapat sebagai hiburan bagi pembaca. Unsur-unsur karya sastra baik intrinsik maupun ekstrinsik juga berpengaruh dalam tercapainya ide dan pikiran terhadap pembaca yang menikmati karya sastra tersebut.
Jenis-Jenis Karya Sastra
Karya sastra pada mulanya dikenal dengan cerita. Seiring berkembangnya zaman dan ilmu pengetahuan maka karya sastra juga berkembang menjadi berbagai jenis karya sastra bergantung dari cara pandangnya.
Berikut penulis tampilkan jenis karya sastra berdasarkan tiga cara pandang yaitu bentuk, isi, dan sejarahnya.
Berdasarkan bentuknya, karya sastra digolongkan menjadi 2 diantaranya :
- Karya sastra fiksi adalah karya sastra yang berisi kisah atau cerita yang dibuat dari imajinasi maupun khayalan pengarang . Contoh karya sastra fiksi diantaranya :
- prosa
- puisi
- drama
- Karya sastra nonfiksi adalah karya sastra yang berisi cerita nyata yang benar-benar terjadi dalam kehidupan. Contoh karya sastra nonfiksi diantaranya :
- biografi
- autobiografi
- esai
- kritik sastra
Berdasarkan isinya, karya sastra digolongkan menjadi 4 diantaranya :
- Epik, karangan yang melukiskan sesuatu secara objektif tanpa mengikuti pikiran dan perasaan pribadi diri pengarang.
- Lirik, karangan yang berisi curahan hati dan perasaan pengarang secara subjektif.
- Didaktif, karya sastra yang berisi pesan moral, tata krama, dan agama.
- Dramatik, karya sastra yang isinya melukiskan suatu kejadian dengan gambaran secara berlebihan.
Berdasarkan sejarahnya, karya sastra digolongkan menjadi 2 diantaranya :
- Sastra Lama
- Pantun
- Dongeng
- Hikayat
- Prosa Lama
- Sastra Modern
- Puisi
- Prosa Baru
- Cerpen
- Roman
