Dalam peringatan Hari Pahlawan 10 November 2016, Pemerintah memberikan Gelar Pahlawan Nasional 2016 kepada Almarhum Kyai As’ad Syamsul Arifin. Beliau berasal dari Situbondo, Jawa Timur.
Baca Juga :Â Pedoman Penggunaan Huruf Kapital yang Benar
Profil Singkat Kyai Raden As’ad Syamsul Arifin :
- Lahir di Makkah pada tahun 1897 dan wafat pada 4 Agustus 1990 di Situbondo, Jawa Timur
- 10 November 1945 : Menggerakkan rakyat dan santri saat pertempuran di Kota Surabaya
- Tahun 1951 : Memimpin pondok pesantren Salafiyah Syafi’iyah di Desa Sukorejo, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo
- Tahun 1956-1957 : Menjadi penasihat pribadi wakil perdana menteri KH Idham Khalid (Kabinet Ali Sastroamidjojo)
- Tahun 1975 : Mendirikan Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Proses untuk pemberian gelar pahlawan nasional melalui usulan masyarakat kepada bupati/walikota dan gubernur melalui tim peneliti, pengkaji gelar daerah yang kemudian diserahkan kepada Menteri Sosial yang dilanjutkan kepada Presiden melalui dewan gelar.
Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan kemudian melakukan sidang pada 11 Oktober 2016. Kemudian diputuskan melalui Kepres RI No. 90/TK/Tahun 2016 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan.
Sumber Gambar : kemdikbud.go.id
